Cegah Stanting dan Jaga Kesehatan Bumil, Ini Imbauan Hj.Rahmawati Muhammad

    Cegah Stanting dan Jaga Kesehatan Bumil, Ini Imbauan Hj.Rahmawati Muhammad
    Hj.Rahmawati Muhammad, Ketua I TP-PKK Kota Tidore Kepulauan dan juga sebagai Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara Fraksi PDI Perjuangan

    TIDORE-Demi menjaga kesehatan ibu hami (Bumil) dan mencegah serta menurunkan angka stunting, Ketua I TP PKK Kota Tidore Hj.Rahmawati Muhammad memberikan himbauan.

    Himbauan itu, ia sampaikan pada saat talkshow di acara Deklarasi Gerakan Bumil Sehat tingkat Provinsi Maluku Utara, yang berlangsung di Puskesmas Ome, Kota Tidore Kepulauan (Tikep) Provinsi Maluku Utara (Malut), Kamis (22/12/2022)

    Hj.Rahmawati Muhammad, selain jabatannya sebagai Ketua I TP PKK Kota Tidore Kepulauan, ia juga sebagai anggota DPRD Provinsi Maluku Utara Fraksi PDIP.

    Hj.Rahmawati Muhammad mengatakan, pentingnya ibu hamil menjaga kesehatannya dan kandungan, salah satunya adalah dengan tidak terbebani dan merasa bahagia agar tidak stres.

    "Rasa bahagia yang dirasakan oleh ibu hamil (Bumil), akan berpengaruh pada kesehatan Bumil dan perkembangan janin, calon bayi akan ikut merasakan hal yang sama dengan apa yang ibunya rasakan, " kata dr. Damar Prasmusinto.

    Hj.Rahmawati juga mengatakan, menurut dr.Damar, ibu hamil harus bahagia, karena kalau tidak bahagia, maka ibu hamil bisa mengalami stres yang berpengaruh pada perkembangan janin.

    Maka pentingnya menjaga kebahagiaan ibu hamil, agar bisa sehat ibunya juga calon bayinya.

    "Memang sehat itu penting, namun apabila stres dan tidak bahagia, maka bagaimana bisa sehat, untuk itu kebahagiaan harus diutamakan, jika telah bahgia maka sehat itu ada, " tuturnya.

    "Kepada ibu hamil, lakukanlah pemeriksaan kehamilan rutin, minimal 6 kali dan 2 kali diantaranya USG oleh dokter, mengikuti kelas ibu hamil minimal 4 kali, konsumsi tablet tambah darah setiap hari, makan sesuai rekomendasi dan pantau peningkatan berat badan, " imbaunya.

    Ia menambahkan, pastikan mendapatkan pelayanan kesehatan selama kehamilan, sebagai salah satu upaya pencegahan stunting sejak sebelum bayi dilahirkan, serta melakukan persalinan di fasilitas layanan kesehatan.

    Stunting adalah kondisi gagal tumbuh kembang anak balita, diakibatkan karena kekurangan gizi, mulai dari seribu hari pertama kehidupan yang ditandai dengan tumbuh badan tidak sesuai dengan usianya.

    TP-PKK Kota Tidore Kepulauan (Tikep), melalui kader-kader posyandu telah melakukan berbagai hal untuk mencegah ataupun menurunkan angka stunting.

    Mulai dari sosialisasi pencegahan stunting , serta inovasi-inovasi yang telah dan terus dilakukan.

    Hal ini sebagai langkah ikhtiar mencegah maupun menurunkan angka stunting di Kota Tidore Kepulauan.

    "Sehat itu dimulai dari diri kita, kalau diri kita sehat maka keluarga juga sehat, lingkungan sehat, maka kehidupan kita terasa nyamanan, " pungkasnya.

    "Ayo, mulai sehat dari diri kita, dan mulai saat ini juga, " tutupnya. ***

    tikep tidore kepulauan tidore stunting maluku utara headline breaking news
    Iswan Dukomalamo

    Iswan Dukomalamo

    Artikel Sebelumnya

    Upaya Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi dan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Kapolri Tekankan Peran Penting Pemuda Muhammadiyah Dalam Wujudkan Indonesia Emas 
    Kapolri Beri Kenaikan Pangkat Anumerta ke Almarhum AKP Ulil Ryanto
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah, Babinsa Kuala Kencana Dampingi Petugas Kesehatan Pada Saat Survey dan Pengambilan Sampel Darah
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami