Tepis Isu Hoax Vaksinasi Covid-19, Dinkes Tikep Gelar Sosialisasi Partisipatif

    Tepis Isu Hoax Vaksinasi Covid-19, Dinkes Tikep Gelar Sosialisasi Partisipatif
    Sosialisasi Vaksinasi di Kota Tidore Kepulauan

    TIDORE MALUT - Dinas Kesehatan Kota Tidore Kepulauan melalui Puskesmas (PKM) Ome dan Puskesmas (PKM) Rum Balibunga, bekerja sama dengan pemerintah kelurahan dan desa, serta sekolah-sekolah yang ada di wilayah kerjanya. Kerja sama Puskesmas Ome dan Puskesmas Rum Balibunga dengan stakeholders ini, adalah upaya berkelanjutan meningkatkan kekebalan kelompok (herd immunity). Selain puskesmas Ome dan Puskesmas Rum Balibunga, Dinas Kesehatan Kota Tidore Kepulauan juga melakukan kegiatan yang sma di SMK Negeri 1 Tidore Kepulauan, Sabtu (2/10).

    Salah satu upayanya dengan terus melakukan vaksinasi, upaya lainnya yang dilakukan oleh Dinkes Tikep adalah sosialisasi edukasi, untuk menepis isu-isu hoax tentang vaksinasi Covid-19 yang beredar di masyarakat, sosialisasi edukasi kepada masyarakat, khususnya orang tua dari para siswa.

    Terkadang orang tua masih ragu untuk mengijinkan anaknya divaksin, disebakan isu-isu hoax yang beredar. Hal ini sehingga Dinas Kesehatan Kota Tidore Kepulauan, merasa perlu untuk dilakukannya sosialisasi kepada masyarakat, khususnya orang tua dari siswa-siswi.

    Dr.Ayu, salah satu dokter di Puskesmas Rum Balibunga, membenarkan bahwa berita hoax yang menyebar di masyarakat adalah salah satu faktor masyarakat ragu untuk divaksin, maka perlunya kita lakukan pendekatan edukasi, jika tidak maka isu-isu hoax ini akan selalu berkembang. Sehat adalah tanggungjawab kita bersama.

    Dokter di Puskesmas Ome Dr.Hartini Jainudin juga menambahkan, vaksinasi Covid-19 ini tidaklah berbahaya, untuk itu diharapkan kepada masyarakat dan orang tua, agar tidak perlu takut, hal ini dilakukan untuk kebaikan kita bersama, sebagaimana kita ketahui bahwa, pandemi Covid-19 itu sangat meresahkan, jadi mari kita lindungi diri kita dan orang terdekat.

    Sementara, Kepala Puskesmas Ome Suciyati J.Sangaji, sosialisasi persiapan pemberian vaksinasi pada siswa SMP dan SMA sederajat di wilayah puskesmas ome, dimulai pada bulan Oktober untuk dosis 1 dan November untuk dosis 2.

    "Karena bersamaan dengan permintaan lurah untuk sosialisasi kepada tokoh agama serta masyarakat Kelurahan Gubukusuma, dan permintaan Kepala SMP Muhammadiyah 3 Tidore Kepulauan, jadi kita gabungkan kegiatan sosialisasi ini, " jelasnya.

    "Kepada orang tua wali murid, diharapkan memahami dan menyetujui anaknya untuk divaskin, agar pembelajaran tatap muka lebih maksimal dilakukan, " harapan Kepala SMP Muhammadiyah 3 Tikep Norma Wahab.

    Kepala Kelurahan Gubukusuma Muhammad Jamilu, ditemui usai kegiatan sosialisasi mengatakan, semoga dengan adanya edukasi sosialisasi ini, tingkat partisipasi masyarakat terkait vaksinasi meningkat, hal ini diperlukan peran masyarakat seluruh elemen, untuk memutuskan mata rantai Covid-19.

    Kabid P2P Dinas Kesehatan Kota Tidore Kepulauan Saiful Salim mengatakan, saat ini memang kita fokus sosialisasi ke sekolah-sekolah di Kota Tidore Kepulauan, baik itu tingkat SMP maupun SMA/SMK, mengingat anak usia sekolah tersebut, masuk dalam sasaran vaksinasi covid-19.

    "Hari ini, selain PKM Rum Balibunga dan PKM Ome melakukan sosialisasi di beberapa sekolah di Tidore Utara, dari Dinas Kesehatan Kota Tidore Kepulauan juga lakukan sosialisasi di SMK Negeri 1 Tidore Kepulauan, sasaran sosialisasi kami adalah orang tua siswa dan guru-guru, ini sangat penting, guna memberi pemahaman tentang pentingnya anak usia sekolah untuk lakukan vaksinasi, karena saat ini sekolah tatap muka sudah mulai diberlakukan, " ungkapnya.

    "Tentunya para siswa selalu berkumpul dalam kelas dengan durasi waktu yang lama, resiko penularan sesama siswa maupun guru itu ada, maka sangat penting untuk divaksinasi agar anti body para siswa dan guru bisa terbentuk sehingga penyebaran Covid-19 bisa di cegah, " jelasnya.

    Lanjutnya, Selain itu siswa usia sekolah adalah sasaran yang dilakukan vaksinasi, karena mereka sudah berkumpul dalam satu wadah, sosialisasi ini juga kami harapkan agar para orang tua siswa dapat memberikan persetujuan untuk anak-anaknya divaksin.

    "Kita menginginkan pandemik ini segera berakhir supaya para siswa belajar tatap muka dengan normal, maka kerja sama antara orang tua siswa, guru dan petugas sangat kami harapkan. Tadi itu Puskesmas Ome sosialisasi di SMP Muhammadiyah 3 Tidore Kepulauan (Tikep), sedangkan Puskesmas Rum Balibunga sosialisasi di SMP yang ada di Pulau Maitara, " tutupnya.

    TERBARU KESEHATAN TERKINI HARI INI COVID-19 SOSIALISASI PARTISIOATIF PUSKESMAS MALUT MALUKU UTARA TIKEP TIDORE MAITARA ISU HOAX DINKES TIKEP
    Iswan Dukomalamo

    Iswan Dukomalamo

    Artikel Sebelumnya

    Sinergitas Membangun, Lanal Ternate Renovasi...

    Artikel Berikutnya

    RWQ Malut Gandeng Kemenag Tikep, Salurkan...

    Berita terkait

    Polling Suara

    Siapakah Presiden Pilihan Anda?
    Please select an option!
    Kamu sudah mengirim pendapat ini sebelumnya!
    Siapakah Presiden Pilihan Anda?

    Total Vote: 912

    Anies Baswedan - A. Muhaimin Iskandar
    41.8 %
    Ganjar Pranowo - Mahfud MD
    14.4 %
    Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka
    43.9 %
    View Options

    Rekomendasi

    Perkokoh Kemanunggalan, Babinsa Koramil 1710-07/Mapurujaya Rutin Komsos Bersama Warga Binaan
    Satgas Yonif 115/ML Bantu Pembangunan Gedung Kantor Gereja Imanuel Yalinggua
    Kenapa Minangkabau Menganut Sistem Matrilinial?
    Orang Minangkabau
    Saiful Chaniago: Nasdem, PKB, PKS Harus Legowo Sebagai Oposisi

    Ikuti Kami